Boyolali – Pelaksanaan Upacara Hari Santri 2022 di Kantor Kemenag Kab. Boyolali ada yang berbeda dibandingkan pada tahun 2021. Kali ini, salah satu rangkaian Hari Santri Nasional 2022, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali memberikan penghargaan kepada pengelola terbaik EMIS Pondok Pesantren, Madrasah Diniyah dan Lembaga Pendidikan Al-Qur’an (LPQ) semester Ganjil 2022/2023. Pemberian penghargaan ini diberikan pada saat pelaksanaan Upacara HSN 2022, Sabtu (22/10) di halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali.
Pemberian penghargaan ini diserahkan oleh Kepala Kankemenag Boyolali, Hanif Hanani kepada Pondok Pesantren Jam’iyyatul Qurro’ Andong yang mewakili EMIS Pondok Pesantren, Madrasah Diniyah An-Najah Gladagsari mewakili MDT, dan TPQ Amanu Ngemplak yang mewakili LPQ.
Penghargaan ini menurut Kepala Kankemenag Boyolali, sebagai bentuk apresiasi kepada Pondok Pesantren, MDT, dam LPQ yang mengelola dan melakukan update EMIS secara baik pada semester Ganjil 2022/2023. “Kantor Kankemenag Boyolali bertepatan dengan peringatan HSN 2022 memberikan apresiasi kepada para pengelola EMIS Pondok Pesantren, MDT dan LPQ yang secara baik melakukan update data sehingga menjadi data yang berkualitas. Kita berharap seluruh Pondok Pesantren, Madrasah, Lembaga Pendidikan Al-Qur’an yang sudah mempunyai ijin operasional dari Kementerian Agama untuk selalu mengupdate datanya setiap semester agar lembaganya terpantau aktif di sistem,” ungkap Hanif Hanani.
Sementara, Kepala Seksi Pakis Kankemenag Boyolali, Tukirin menyampaikan bahwa pemberian penghargaan pengelola EMIS ini sebagai salah satu bentuk apresiasi dan motifasi kepada seluruh Pondok Pesantren, MDT, Lembaga Pendidikan Al-Qur’an untuk mengolah datanya secara baik dan tepat waktu.”Penghargaan pengelola EMIS terbaik diberikan sebagai bentuk apresiasi Kantor Kemenag Kabupaten Boyolali terhadap lembaga yang secara tertib melakukan update data EMISnya,” tegas Tukirin.
Sementara penanggungjawab data EMIS Pondok Pesantren, MDT, dan LPQ Seksi PAKIS, Miftachul Huda menyampaikan bahwa pengelolaan data EMIS yang baik adalah yang dilakukan secara rutin, konsisten dan tepat waktu. “Kita berharap seluruh Pondok Pesantren, MDT, LPQ yang sudah masuk database EMIS bisa melakukan update tepat waktu sampai bisa cetak BAP. Dengan melakukan update data EMIS tepat waktu dan cetak BAP, Pondok Pesantren, MDT dan LPQ bisa mengakses layanan bantuan dari Kementerian Agama. Selama ini layanan bantuan dari Kementerian Agama untuk bantuan lembaga bisa diakses melalui https://ditpdpontren.kemenag.go.id/layananbantuan/login dan untuk ustadz/ustadzah bisa diakses melalui https://sikap.kemenag.go.id/,” terang Huda. (mh)
