Boyolali-Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali Hanif Hanani didampingi Kasi Pakis Jindar Wahyudi pantau langsung kegiatan Vaksinasi Covid-19 di Pesantren Dawar Boyolali, Rabu (1/9).
Kegiatan vaksinasi ini merupakan Kerjasama antara Dinas Kesehatan Pemkab Boyolali dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali. Selain Kepala dan Kasi Pakis Kankemenag Boyolali yang hadir pada kegiatan Vaksinasi Covid-19, hadir pula Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali Insan Adi Asmono.
Dalam sambutanya Hanif Hanani berharap kegiatan Vaksinasi Covid-19 di Pesantren Dawar sebagai ikhtiyar lahir untuk segera keluar dari Pandemi Covid-19 khususnya di lingkungan pesantren dan masyarakat di sekitar pondok pesantren. “Kami menyambut baik kegiatan vaksinasi covid-19 di pondok pesantren ini bisa dimulai di Pesantren Dawar. Untuk itu, atas nama dinas Kami mengucapkan terimakasih kepada Dinas Kesehatan Pemkab Boyolali dan Kyai Lukman pengasuh Pesantren Dawar yang telah memulai kegiatan vaksin covid-19 untuk para santri dan masyarakat sekitar pondok pesantren. Kita berharap kegiatan vaksinasi di pondok pesantren dapat mendukung program vaksinasi pemerintah secara komunal bisa mencapai 70 persen pada akhir tahun 2021 nanti,” ujar Hanif.
Kegiatan vaksinasi Covid-19 di pondok pesantren merupakan arahan dari Bapak Menteri Agama Republik Indonesia dan untuk Boyolali ada sekitar 3986 kyai, ustadz, dan santri yang menunggu giliran untuk dilakukan Vaksinasi Covid-19 yang tersebar di 22 pondok pesantren. Di Pesantren Dawar saat ini ada sekitar 1140 dosis jenis Moderna dan Sinovac yang diberikan kepada para santri, kyai, ustadz dan masyarakat sekitar Pesantren Dawar yang dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 31 Agustus – 01 September 2021.
Sementara itu, pengasuh Pesantren Dawar Kyai Lukman, mengucap syukur dan terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali yang telah mengadakan vaksinasi massal bagi santri di Pondok Pesantren Dawar dan masyarakat sekitar. Kyai Lukman yang pernah nyantri di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri ini berharap semoga Vaksinasi Covid-19 bagi santri dapat menambah kekuatan imun tubuh santri sebagai elemen terpenting bangsa dan calon-calon pemimpin masa depan. “Saya merasa senang pesantren Kami dipilih sebagai lokasi vaksinasi bagi kalangan santri apalagi Bapak Kepala Kankemenag Boyolali dan Plt Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Boyolali dapat hadir dan memantau langsung kegiatan vaksinasi Covid-19 di pesantren Kami. Kita berharap kegiatan Vaksinasi Covid-19 di pesantren sebagai bagian dari ikhtiar agar penyebaran Covid-19 dapat ditekan. Jika seluruh masyarakat Indonesia sadar pentingnya ikhtiar dan doa, serta melakukan Protokol Kesehatan dengan benar, Insya Allah Pandemi Covid-19 akan segera berakhir,” tuturnya. (hd)
